Masa tenurial Lionel Messi di Major League Soccer (MLS) kembali mengalami potensi pelanggaran protokol. Kali ini setelah pertandingan terbaru Inter Miami dengan Nashville SC pada hari Rabu.
Dalam pembalikan tak terduga peristiwa pada bulan Juli, Messi membuat keputusan mengejutkan untuk meninggalkan arena sepak bola Eropa. Keluar dari raksasa Paris Saint-Germain untuk bergabung dengan barisan MLS bersama Inter Miami. Kedatangannya ditemani oleh rekan-rekan mantan Barcelona, Sergio Busquets dan Jordi Alba, menambah sorotan lebih pada skuad Miami.
Sejak kedatangannya, kehadiran Messi telah benar-benar transformatif, memainkan peran penting dalam mendorong tim menuju rangkaian tak terkalahkan selama 10 pertandingan.
Namun, hal berubah setelah pertandingan imbang tanpa gol antara Inter Miami dan Nashville pada hari Rabu. Messi diduga melanggar peraturan MLS untuk kedua kalinya dengan tidak berpartisipasi dalam interaksi media setelah pertandingan. Insiden ini datang di tengah-tengah kejadian sebelumnya pada akhir pekan. Ketika Messi jelas absen dari keterlibatan media pasca pertandingan setelah debut MLS-nya melawan New York Red Bulls.
Jika memang terverifikasi bahwa Lionel Messi
Sebenarnya tersedia untuk berinteraksi dengan media tetapi memilih untuk tidak berpartisipasi, skenario ini berpotensi melanggar pedoman media yang telah ditetapkan oleh liga.
Sebelum pertandingan melawan Red Bulls, Dan Courtemanche, Wakil Presiden Eksekutif Komunikasi MLS, dengan tegas menyatakan bahwa semua pemain, termasuk figur terkenal seperti Messi, diwajibkan untuk tersedia untuk interaksi dengan media setelah pertandingan.
Saat ini, ketidakpastian menggelayuti apakah MLS akan memberlakukan sanksi terhadap Inter Miami atau Messi sebagai tanggapan atas pelanggaran yang diduga ini, baik dari akhir pekan sebelumnya atau insiden terbaru pada hari Rabu.
Sejak kedatangannya di Miami, Messi telah memamerkan kemampuan luar biasanya dengan mencetak 11 gol impresif dalam 10 pertandingan. Kontribusinya tidak hanya dalam mencetak gol, tetapi juga telah memfasilitasi tiga assist penting untuk memperkuat kemenangan timnya.
Pertandingan melawan Nashville pada hari Rabu memiliki arti khusus, karena ini merupakan kali pertama Inter Miami gagal mencetak gol sejak debut Messi melawan Cruz Azul pada 22 Juli.
Mengarah ke depan, Inter Miami akan kembali beraksi dalam MLS pada hari Senin, ketika mereka akan berhadapan dengan LAFC. Pertandingan ini diharapkan akan menimbulkan kegembiraan lebih besar seputar perjalanan Messi dalam dunia MLS.
